Pdt. Yakub Tri Handoko
Pengakuan Iman Rasuli menyatakan bahwa Kristus mati. Dia bukan hanya menderita sengsara dan disalibkan. Hal ini ditekankan di dalam Alkitab. Injil Yohanes 19 mencatat bahwa para serdadu memastikan kematian Yesus dan kedua penjahat yang disalibkan bersama-Nya. Jika orang yang disalibkan tersebut belum juga mati, kakinya akan dipatahkan. Hal ini bertujuan untuk mempercepat kematian karena orang tersebut tidak punya kekuatan untuk mengangkat dada dan menghirup oksigen. Mereka juga memastikan kematian Yesus dengan menusukkan tombak ke tubuh Yesus. Darah dan air keluar dari tubuh-Nya sehingga mereka yakin bahwa Yesus telah mati. Hal ini sangat penting untuk menjawab orang-orang yang mempertanyakan tentang kematian Kristus.
