Oleh: Octavianus Gautama
Bangsa Indonesia telah dikejutkan dengan berita yang sangat membanggakan ketika lagu Indonesia Raya dikumandangkan di Finlandia berkat kemenangan seorang pelari bernama Lalu Muhammad Zohri.
Untuk pertama kalinya, bendera merah putih dikibarkan dalam sebuah kompetisi atletik yang mempertemukan atlet-atlet terbaik di dunia. Seorang atlet yang tidak ternama dari negara yang tidak pernah menghasilkan juara kini berdiri dan menjadi sorotan dunia.
Prestasi yang luar biasa ini membuka berbagai pintu kesempatan untuk Zohri. Salah satu pintu itu datang dalam wujud undangan ke Istana Kepresidenan Bogor oleh Presiden Joko Widodo [Jokowi].
Ketika berita tentang undangan ini didengar media, mereka pun bertanya kepada Zohri perasaan apa yang muncul ketika mengetahui bahwa ia akan segera ke Istana Kepresidenan Bogor. Dengan penuh semangat, ia menjawab, “Mau banget ketemu orang besar.”
Pada hari Rabu, 18 Juli 2018, impian itu menjadi kenyataan. Presiden Jokowi menyambut Zohri dan mengajaknya berkeliling Istana. Beliau memberikan pelayanan yang tidak berbeda dengan perlakuan yang diberikannya kepada Raja Salman. Beliau mengajak Zohri berbincang-bincang sambil menyetir boogie car Istana.
Setelah selesai, mereka menemui media yang telah menunggu di sana. Presiden Jokowi kemudian berkata bahwa ia merasa ada sesuatu yang mengganjal terkait pernyataan Zohri yang mengatakan bahwa ia mau ke istana untuk bertemu dengan orang besar.
Presiden Jokowi berkata bahwa itu adalah pernyataan yang keliru. Karena orang besarnya bukan di sini, tapi, sambil menunjuk ke sang juara yang berdiri di sampingnya, Zohri
Bapak Presiden menjelaskan bahwa Zohri adalah orang besar karena di dalam segala keterbatasan dan kekurangan fasilitas untuk menunjang perjuangannya, dia tidak menyerah. Melalui ambisi yang besar, dengan bekerja keras, Zohri berjuang. Kegigihan yang ditunjukkannya untuk mengalahkan segala alasan yang bisa meruntuhkan perjuangannya itulah yang menimbulkan kebanggaan seluruh rakyat kepada Lalu Muhammad Zohri.
Sebagai pemimpin bangsa, Presiden Jokowi mengangkat semangat pantang menyerah yang ditunjukkan oleh Zohri untuk menjadi inspirasi bagi segenap rakyat Indonesia. Kita diingatkan bahwa kerja keras dan keuletan yang menjadi kunci sukses dari Zohri ini juga dimiliki oleh jutaan putra putri bangsa yang sedang berjuang dalam bidangnya masing-masing.
Jutaan anak-anak ini juga menghadapi tantangan dan memiliki keterbatasan. Mereka mengalami jatuh bangun dan sering kali tidak dianggap oleh orang-orang di sekitarnya. Air mata sering kali bercucuran karena beratnya tantangan yang mengadang. Tetapi mereka tidak menyerah.
Impian yang bersinar dalam hati yang membuat mereka mau bangun lebih pagi, belajar lebih keras, main lebih sedikit, dan berlatih lebih lama daripada rekan-rekan seusianya.
Dengan menitikberatkan karakter-karakter yang diperlihatkan oleh Zohri, pelari tercepat dunia U-20 untuk kategori 100 meter, Presiden Jokowi ingin membakar kembali semangat dari anak-anak Indonesia dari Sabang sampai Merauke yang sedang berjuang.
Teruslah berjuang dan janganlah menyerah!
Membaca berita ini, tidaklah heran bila kebanyakan kita percaya bahwa kata-kata inspirasi itu akan memacu Zohri untuk berjuang dengan lebih keras lagi pada pertandingan-pertandingan berikutnya. Kata-kata dari Presiden Republik Indonesia itu akan terus terngiang dalam dirinya dan akan menjadi salah satu pemicu semangat untuk menjadi lebih baik, lebih cepat lagi.
Sobat terkasih, berapa banyak dari kita yang berharap bisa bertemu dan mendengarkan kata-kata yang demikian indah dari Presiden Jokowi? Berapa banyak dari kita yang berkata bahwa seandainya ada orang-orang besar yang memperkatakan kalimat yang begitu menguatkan kepada kita, maka tentu kita akan terus mengejar impian yang terlihat mustahil itu? Berapa banyak dari kita para orangtua yang berharap agar anak-anak kita bisa memiliki tekad sekuat Lalu Muhammad Zohri?
Saya punya kabar baik untuk Anda.
Masih belum terlambat untuk mendorong anak-anak kita untuk mengejar impian mereka. Dan ada cara untuk mempertemukan orang-orang besar itu kepada anak-anak kita.
Orang-orang besar itu adalah Anda dan saya yang dipercaya untuk menjadi orang tua untuk mereka.
Luar biasa, bukan?
Sebagai orang tua, Anda dan saya bisa membangun karakter dalam diri anak-anak kita lewat kata-kata yang kita ucapkan. Anda dan saya bisa mengajar mereka untuk pantang menyerah, terus berjuang, dan menumbuhkan rasa percaya diri lewat kata-kata yang kita keluarkan. Banyak hal penting yang menjadi landasan hidup seorang anak bisa diberikan lewat kata-kata yang tepat.
Di mata anak-anak, ayah dan ibu adalah segalanya. Perkataan yang dikeluarkan oleh seorang ayah atau ibu tidak bisa digantikan oleh siapa pun juga.
Kata-kata yang kita ucapkan memiliki pengaruh yang sangat besar dalam diri anak-anak kita.
Iya, bahkan lebih besar dibandingkan kata-kata seorang presiden. Kata-kata yang kita ucapkan memiliki pengaruh yang sangat besar dalam diri anak-anak kita. Iya, bahkan lebih besar dibandingkan kata-kata seorang Presiden.
Hari ini, marilah kita menggunakan hak istimewa yang tidak tergantikan bahkan oleh seorang presiden pun dengan baik. Hari ini, marilah kita memperkatakan hidup dan semangat dan inspirasi buat anak-anak kita.
Anda bisa!
Artikel ini telah terbit sebelumnya di laman https://www.ributrukun.net/2018/07/19/seperti-zohri-kita-bisa-membuat-anak-anak-kita-bertemu-dengan-orang-besar-yang-menginspirasi-setiap-hari/
Related posts